Posted in

Lolos Interview Kerja Dengan 10 Tips Ini! – Jobstreet Indonesia

## 10 Tips Ampuh Menghadapi Wawancara Kerja & Raih Kesuksesan Kariermu!

Mencari pekerjaan impian adalah perjalanan panjang yang penuh tantangan. Dari mulai memburu lowongan pekerjaan yang sesuai, menyiapkan berkas lamaran yang menarik, hingga menghadapi tahap krusial: wawancara kerja. Tahapan ini bukan sekadar gerbang penentu diterima atau tidaknya lamaranmu, melainkan juga kesempatan emas untuk bernegosiasi tentang tanggung jawab, kontrak kerja, bahkan gaji! Kegagalan memanfaatkan momen ini bisa berakibat fatal, menghilangkan peluangmu untuk menunjukkan diri sebagai kandidat terbaik dan merancang jenjang karir yang sukses.

Oleh karena itu, kamu perlu mempersiapkan diri sebaik mungkin. Pepatah “perahu sudah di tangan, perahu sudah di air” sangat relevan di sini. Artinya, semua persiapan harus matang sebelum wawancara dimulai. Jika wawancara dijadwalkan pukul 10 pagi, antisipasi segala kemungkinan, seperti kemacetan lalu lintas, keterlambatan transportasi umum, atau bahkan hujan deras. Sangat disarankan untuk tiba di lokasi wawancara 30 menit lebih awal. Lebih baik menunggu dengan tenang daripada terlambat dan memberi kesan negatif di awal pertemuan. Waktu tunggu ini juga bisa kamu manfaatkan untuk menenangkan diri, merapikan penampilan, dan memastikan semuanya berjalan lancar.

Selain kompetensi dan keterampilan, perekrut juga menilai kepribadian, sikap, dan nilai-nilai yang kamu miliki. Apakah hal-hal tersebut selaras dengan visi dan misi perusahaan? Apakah kamu mampu beradaptasi dengan budaya kerja perusahaan? Oleh karena itu, sebelum wawancara, luangkan waktu untuk mempelajari website perusahaan secara mendalam. Pahami visi, misi, nilai-nilai perusahaan, serta industri di mana perusahaan tersebut beroperasi. Kecocokan dengan aspek-aspek ini akan sangat meningkatkan peluangmu.

Setelah memahami perusahaan, perhatikan juga *dress code* yang berlaku. Meskipun tidak selalu diinformasikan secara eksplisit, riset yang baik akan membantumu menentukan pakaian yang tepat. Jangan sampai salah kostum! Penampilan yang tepat tidak hanya meningkatkan kepercayaan diri, tetapi juga memberikan kesan profesional kepada perekrut. Pilih pakaian yang nyaman, sopan, dan sesuai ukuran tubuh. Sepatu tertutup adalah pilihan yang bijak, hindari sandal jepit!

Setiap posisi pekerjaan memiliki persyaratan dan kualifikasi tertentu. Kenali kelebihan dan potensi dirimu yang dapat berkontribusi pada perkembangan perusahaan. Tunjukkan *skill* yang relevan dan dibutuhkan. Siapkan ringkasan pencapaian karier, penghargaan yang pernah diraih, dan testimoni dari rekan kerja atau atasan. Informasi ini akan sangat berguna saat memperkenalkan diri atau menjawab pertanyaan seputar pengalaman kerjamu.

Dengan memahami kekuatan dan kelemahan diri, kamu dapat menyusun jawaban yang positif dan membangun. Jika pertanyaan menyentuh kelemahan, ubahlah menjadi motivasi untuk berkembang. Sebagai contoh, alih-alih mengakui kekurangan secara langsung, jelaskan bagaimana kamu berupaya untuk memperbaikinya.

Tunjukkan sikap positif dan percaya diri. Bahasa tubuh dan sikap sangat penting. Sapa perekrut dengan ramah, duduk tegak namun rileks, bicara dengan sopan dan profesional, hindari nada memaksa atau ragu-ragu. Tunjukkan antusiasme dan ketertarikanmu pada posisi tersebut serta keinginan untuk berkontribusi pada pertumbuhan perusahaan.

Jika ada pertanyaan yang membingungkan, jangan panik. Mintalah klarifikasi untuk memastikan pemahamanmu benar sebelum menjawab. Lakukan riset sebelumnya untuk mempersiapkan diri menghadapi pertanyaan-pertanyaan umum dalam wawancara kerja.

Berikan jawaban yang jujur, terstruktur, dan jelas. Hindari jawaban singkat seperti “ya” atau “tidak”. Berikan penjelasan tambahan dan contoh konkret untuk mendukung jawabanmu. Misalnya, jika ditanya tentang kemampuan *teamwork*, jelaskan bagaimana kamu berkolaborasi dengan tim, apa yang kamu anggap sebagai *teamwork* yang ideal, dan hasil yang telah kamu capai. Jawaban yang detail dan jujur akan memberikan gambaran yang jelas kepada perekrut.

Jadikan wawancara sebagai diskusi dua arah. Manfaatkan kesempatan ini untuk menggali informasi lebih lanjut tentang perusahaan dan kesempatan pengembangan karier. Ajukan pertanyaan-pertanyaan penting untuk menunjukkan ketertarikan dan rasa ingin tahu.

Untuk menjadi kandidat yang cemerlang, latihan adalah kunci! Tidak cukup hanya mempersiapkan jawaban tertulis, berlatihlah berbicara langsung. Latihan ini akan membantu mengontrol intonasi suara, nada bicara, dan mengelola rasa gugup.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, kamu dapat meminimalisir risiko kegagalan dalam wawancara kerja. Jangan ragu untuk unjuk kemampuan dan tunjukkan dirimu sebagai kandidat terbaik!

**Mulailah perjalanan kariermu bersama Jobstreet sekarang juga!** Perbarui profilmu secara berkala untuk menampilkan pengalaman dan keterampilan terbaru. Temukan pekerjaan impianmu di Jobstreet, dan unduh aplikasinya melalui Google Play Store atau Apple App Store.

**Tentang Jobstreet:**

Jobstreet, bagian dari SEEK Asia, adalah portal lowongan pekerjaan terkemuka di Asia, menghubungkan kandidat berkualitas dengan perusahaan-perusahaan terkemuka. Kami berkomitmen membantu pencari kerja menemukan passion dan tujuan karier mereka.

**Tentang SEEK Asia:**

SEEK Asia, gabungan Jobstreet dan Jobsdb, menjangkau 7 negara di Asia, termasuk Indonesia, dan dikunjungi lebih dari 400 juta kali per tahun. SEEK Asia merupakan bagian dari SEEK Limited, perusahaan global terkemuka di bidang rekrutmen.

**Tentang SEEK Limited:**

SEEK Limited adalah perusahaan global terdaftar di Bursa Efek Australia, menjangkau lebih dari 2,9 miliar orang di seluruh dunia dan diakui sebagai salah satu perusahaan paling inovatif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *